
Low Level Laser Therapy (LLLT), atau terapi laser tingkat rendah, adalah metode pengobatan non-invasif yang menggunakan sinar laser berdaya rendah (biasanya antara 5-500 mW) dengan panjang gelombang tertentu (600-1000 nm) untuk merangsang proses biologis di dalam tubuh. LLLT sering disebut juga sebagai “cold laser therapy” karena tidak menghasilkan panas yang signifikan, berbeda dengan laser bedah berdaya tinggi. Terapi ini diklaim dapat membantu mengurangi rasa sakit, mempercepat penyembuhan jaringan, dan mengurangi peradangan melalui efek fotobiomodulasi—yaitu, interaksi cahaya dengan sel yang memicu perubahan biokimia, seperti peningkatan produksi ATP (energi sel) dan aktivasi proses regenerasi.
Terapi ini memanfaatkan panjang gelombang cahaya tertentu (biasanya dalam rentang merah atau inframerah dekat) yang diterapkan pada area tubuh tertentu.
Cara kerjanya didasarkan pada efek biofotostimulasi, di mana energi cahaya (Photon Monochromatic) dari laser dipancarkan ke permukaan kulit, dan diserap oleh sel-sel tubuh, terutama Mitokondria.

Peningkatan aktivitas mitokondria ini akan menghasilkan:
- Peningkatan energi bagi tubuh atau meningkatkan produksi ATP (adenosin trifosfat), yang merupakan sumber energi sel.
- Pelepasan Nitric Oxide (NO), meningkatkan sirkulasi darah, meningkatkan pengakutan (distribus) oksigen dan nutrisi ke seluruh jaringan tubuh.
Dr Laser adalah sebuah alat terapi yang menggunakan tehnologi Low Level Laser Therapy ini (portable dan praktis penggunaannya).
Dr Laser digunakan secara extra vascular di pergelangan tangan, secara efektif dapat memberikan manfaat bagi tubuh seperti membantu mengencerkan sehingga memperlancar aliran darah, serta mengurangi respons inflamasi, mencegah Penyakit Jantung koroner, Stroke, Diabetes, Hipertensi, Hiperlipidemia serta Insomia.